Sebelum memastikan bahwa hardware android rusak, hendaknya anda cek dulu apakah benar – benar rusak atau tidak. Mungkin saja hanya bagian sistem-nya saja yang error. Berikut beberapa cara dalam mengatasi smartphone android mati total.
Charger Dulu Selama Beberapa Menit
Terkadang seseorang lupa bahwa yang membuat android mati bukan karena
hardware nya yang rusak melainkan baterainya sudah habis. Jika anda
menancapkannya secara langsung mungkin icon baterai belum muncul.
Pengalaman dari saya pribadi saya menchager tetapi tidak masuk, bukan
tidak masuk tetapi memang belum masuk.
Saat itu saya menunggu selama 10-15 menit dan barulah baterai android
mulai terisi. Hal ini sering kali membuat para pengguna smartphone
bingung karena butuh waktu lama untuk memasukkan arus ke baterai.
Apabila sudah terisi, cobalah untuk menekan tombol power untuk
menyalakan kembali. Jika dengan cara ini tidak berhasil, coba dengan
trik kedua.
Lepaskan Baterai Smartphone
Smartphone bisa dinyalakan namun mengalami masalah pada Boot Sistem
seperti Booting terus menerus atau Bootloap maka anda bisa mencabut
baterai android anda. Cabut baterai dan diamkan selama beberapa saat
agar tidak ada daya yang masuk ke android. Kemudian pasang kembali dan
coba aktifkan, semoga nantinya tidak bootloap lagi.
Untuk smartphone yang baterainya tidak dapat dilepas (Menyatu dengan
ponsel) maka ada cara lain yang bisa anda lakukan. Tekan dan tahan
tombol power selama beberapa detik (20-30 detik) maka android akan mati.
Dengan cara ini biasanya sumber daya sudah terpotong.
Layar Berwarna Hitam
Layar yang berwarna hitam termasuk masalah yang cukup serius, hal ini
umumnya harus lakukan flash pada android. Mungkin saja anda telah
mengganti ROM Android atau mungkin anda baru saja melakukan update pada
sistem secara manual sehingga bukan membuat smartphone lebih baik
melainkan malah membuat smartphone error. Ada 2 kemungkinan mengenai
permasalahan yang sedang anda hadapi. Pertama, Soft brick dan kedua,
Hard brick.
- Soft brick : Masih bisa menyala akan tetapi stuck di layar booting / tidak mau booting (merespon ketika di charge). Brick jenis ini masih ada kesempatan untuk diperbaiki sendiri tanpa harus dibawa ke service center HH yang bersangkutan.
- Hard brick : Handphone tidak merespon saat di charge dan gak muncul indikator batre serta tidak mau menyala /Mati Total. Brick jenis Hard brick ini banyak diperbaiki dan dibawa pada service center.
Apabila anda bingung mengenai permasalahan ini, sebaiknya anda bawa saja
ke service center agar dapat diperbaiki oleh orang yang ahli
dibidangnya.
Lakukan Factory Riset
Apabila smartphone anda hanya terdapat masalah pada booting atau hanya
error pada aplikasi tertentu. Sebaiknya coba lakukan factory riset
terlebih dahulu. Anda mungkin tidak bisa melakukan factory riset karena
android tidak bisa masuk ke drawer aplikasi.
Solusinya cukup mudah, anda bisa lakukan factory riset lewat Recovery
Mode. Tekan tombol power + volume up secara bersamaan sampai masuk ke
menu – menu sistem android anda. Selanjutnya anda bisa cari pilihan
factory riset yang ada pada tampilan tersebut. Gunakan kombinasi tombol
Volume Up + Volume Down + Tombol Power untuk menggeser ataupun memilih
menu yang terlihat.
Sebelum melakukan factory riset, pastikan semua data yang ada di Micro SD sudah anda backup pada komputer atau Laptop.
Smartphone Android Rusak
Jika dengan cara diatas tidak berhasil sama sekali, mungkin ada
permasalahan pada bagian Hardware. Mungkin saja hardware anda ada yang
error atau perlu diganti. Apabila smartphone anda masih garansi maka
anda bisa memanfaatkan klaim garansi tersebut. Sedangkan jika masa
garansi habis maka terpaksa anda harus membawa ke service center untuk
diperbaiki dan anda harus bayar.
Jika terjadi masalah pada software mungkin masih gampang cara
penanganannya, tapi jika yang rusak bagian hardware mungkin agak susah
cara penanganannya.
Baca Juga :
Itulah beberapa tips yang dapat anda lakukan dalam memperbaiki
smartphone android yang mati total,
0 komentar:
Post a Comment